

Dengan pesatnya perkembangan industri farmasi dan peningkatan berkelanjutan persyaratan mutu untuk produksi farmasi, desain dan konstruksi ruang bersih farmasi menjadi sangat penting.
Ruang bersih farmasi tidak hanya berkaitan dengan efisiensi produksi dan biaya obat, tetapi juga berkaitan langsung dengan kualitas dan keamanan obat, yang pada gilirannya memengaruhi kehidupan dan kesehatan masyarakat. Oleh karena itu, pemahaman mendalam tentang prinsip desain, poin konstruksi, serta tantangan teknis dan manajemen ruang bersih farmasi sangat penting untuk memastikan keamanan, efektivitas, dan stabilitas produksi farmasi.
Penulis berikut akan membuat jawaban ilmiah populer sederhana untuk desain dan konstruksi ruang bersih farmasi dari tiga aspek: prinsip desain ruang bersih; titik konstruksi ruang bersih; teknologi dan manajemen.
1. Prinsip desain ruang bersih farmasi
Prinsip fungsional: Desain ruang bersih farmasi harus terlebih dahulu memenuhi kebutuhan proses produksi dan memastikan kelancaran proses produksi. Hal ini mencakup tata letak ruang yang memadai, konfigurasi peralatan, dan desain logistik.
Prinsip kebersihan: Persyaratan inti ruang bersih farmasi adalah menjaga kebersihan yang tinggi untuk mencegah masuknya polutan seperti mikroorganisme dan debu. Oleh karena itu, dalam desainnya, perlu mengadopsi sistem pemurnian udara yang efisien, pengaturan aliran udara yang wajar, dan struktur bangunan dengan kinerja penyegelan yang baik.
Prinsip keselamatan: Desain pabrik harus sepenuhnya mempertimbangkan langkah-langkah keselamatan seperti pencegahan kebakaran, pencegahan ledakan, dan anti-keracunan untuk memastikan keselamatan pribadi dan keselamatan peralatan selama proses produksi.
Prinsip fleksibilitas: Dengan pembaruan dan pengembangan proses produksi yang berkelanjutan, desain ruang bersih farmasi harus memiliki fleksibilitas dan skalabilitas tertentu untuk beradaptasi dengan kemungkinan perubahan di masa mendatang.
Prinsip ekonomi: Atas dasar pemenuhan persyaratan fungsional, kebersihan dan keselamatan, biaya konstruksi dan operasi harus dikurangi semaksimal mungkin untuk meningkatkan manfaat ekonomi.
2. Poin-poin penting untuk pembangunan ruang bersih farmasi
Desain struktur bangunan: Struktur bangunan pabrik harus kuat dan tahan lama, dengan penyegelan dan stabilitas yang baik. Kebutuhan pemasangan, pemeliharaan, dan penggantian peralatan harus dipertimbangkan, dan struktur penahan beban, langit-langit, dan lantai harus dirancang secara wajar.
Sistem pemurnian udara: Sistem pemurnian udara merupakan fasilitas inti dari ruang bersih farmasi, dan desain serta pemilihannya secara langsung memengaruhi kebersihan pabrik. Teknologi pemurnian udara yang umum digunakan meliputi filtrasi primer, filtrasi efisiensi sedang, dan filtrasi efisiensi tinggi, dll., dan kombinasi yang tepat harus dipilih sesuai dengan kebutuhan aktual.
Pengaturan aliran udara: Pengaturan aliran udara yang baik adalah kunci untuk menjaga kebersihan ruang bersih. Desainnya perlu mempertimbangkan faktor-faktor seperti lokasi, kecepatan, dan arah pasokan udara, udara balik, dan udara buang untuk memastikan aliran udara seragam, stabil, dan bebas dari arus eddy serta sudut mati.
Dekorasi ruang bersih: Material dekorasi ruang bersih harus memiliki tingkat kebersihan, ketahanan korosi, dan ketahanan api yang baik. Material dekorasi yang umum digunakan antara lain panel ruang bersih, resin epoksi self-leveling, dll., dan material yang tepat harus dipilih berdasarkan kebutuhan dan tingkat kebersihan yang sebenarnya.
Fasilitas tambahan: Ruang bersih farmasi juga harus dilengkapi dengan fasilitas tambahan yang sesuai, seperti ruang ganti, toilet, pancuran udara, dll., untuk memastikan bahwa karyawan memenuhi standar kebersihan yang sesuai sebelum memasuki area bersih.
3. Tantangan teknis dan manajemen
Tantangan teknis: Pembangunan ruang bersih farmasi melibatkan pengetahuan dan teknologi di berbagai bidang profesional, seperti desain arsitektur, pemurnian udara, kontrol otomatis, dll. Dalam konstruksi aktual, pengetahuan profesional ini perlu dipadukan secara organik untuk memastikan kebersihan dan efisiensi produksi bengkel.
Tantangan manajemen: Manajemen ruang bersih farmasi melibatkan berbagai aspek, seperti pelatihan personel, pemeliharaan peralatan, pemantauan lingkungan, dan sebagainya. Untuk memastikan operasional pabrik yang normal serta kualitas dan keamanan produksi obat, diperlukan sistem manajemen dan rencana tanggap darurat yang komprehensif untuk memastikan semua langkah diterapkan secara efektif.


Waktu posting: 19-Feb-2025