

Karakteristik dan pembagian AC ruang bersih: Filter udara ruang bersih memiliki beragam karakteristik dalam klasifikasi dan konfigurasi untuk memenuhi persyaratan tingkat kebersihan yang berbeda. Berikut ini adalah penjelasan rinci tentang klasifikasi dan konfigurasi filter udara ruang bersih.
1. Klasifikasi filter udara
Klasifikasi berdasarkan kinerja:
Berdasarkan standar Tiongkok yang relevan, filter dapat dibagi menjadi enam kategori: filter primer, filter medium, filter sub-HEPA, filter HEPA, dan filter ULPA. Klasifikasi ini terutama didasarkan pada parameter kinerja seperti efisiensi filter, ketahanan, dan kapasitas menahan debu.
Dalam standar Eropa, filter udara dibagi menjadi empat tingkatan: G, F, H, dan U, di mana G mewakili filter primer, F mewakili filter sedang, H mewakili filter hepa, dan U mewakili filter ulpa.
Klasifikasi berdasarkan bahan: Filter udara dapat dibuat dari serat sintetis, serat kaca ultra-halus, selulosa tanaman, dan bahan lainnya, atau dapat diisi dengan serat alami, serat kimia, dan serat buatan untuk membuat lapisan filter.
Filter yang terbuat dari bahan berbeda berbeda dalam hal efisiensi, ketahanan, dan masa pakai.
Klasifikasi berdasarkan struktur: Filter udara dapat dibagi menjadi berbagai bentuk struktural seperti tipe pelat, tipe lipat, dan tipe kantong. Bentuk-bentuk struktural ini memiliki karakteristiknya masing-masing dan cocok untuk berbagai skenario aplikasi dan kebutuhan penyaringan.
2. Konfigurasi filter udara ruang bersih
Konfigurasi menurut tingkat kebersihan:
Untuk sistem pemurnian ruang bersih kelas 1000-100.000, biasanya digunakan tiga tingkat penyaringan udara, yaitu filter primer, filter sedang, dan filter HEPA. Filter primer dan filter sedang umumnya ditempatkan pada perangkat penanganan udara, sementara filter HEPA terletak di ujung sistem pendingin udara pemurnian.
Untuk sistem pendingin udara purifikasi kelas 100-1000, filter primer, sedang, dan sub-HEPA biasanya dipasang di perangkat penanganan udara segar, sementara filter HEPA atau filter ULPA dipasang di sistem sirkulasi udara ruang bersih. Filter HEPA umumnya juga terletak di ujung sistem pendingin udara purifikasi.
Konfigurasi menurut proses produksi:
Selain mempertimbangkan tingkat kebersihan, filter udara juga perlu dikonfigurasi sesuai dengan kebutuhan khusus proses produksi. Misalnya, dalam industri mikroelektronika, instrumen presisi, dan industri lainnya, filter udara HEPA atau bahkan ULPA diperlukan untuk memastikan kebersihan lingkungan produksi.
Titik konfigurasi lainnya:
Saat mengonfigurasi filter udara, Anda juga perlu memperhatikan hal-hal seperti metode pemasangan, kinerja penyegelan, dan manajemen perawatan filter udara. Pastikan filter dapat beroperasi secara stabil dan andal serta mencapai efek penyaringan yang diharapkan.
Filter udara ruang bersih diklasifikasikan menjadi filter primer, medium, HEPA, sub-HEPA, HEPA, dan ULPA. Konfigurasinya perlu dipilih dan dikonfigurasi secara wajar sesuai dengan tingkat kebersihan dan persyaratan proses produksi. Dengan mengonfigurasi filter udara secara ilmiah dan wajar, tingkat kebersihan ruang bersih dapat ditingkatkan secara efektif, sehingga menjamin stabilitas dan keandalan lingkungan produksi.
Waktu posting: 23-Jul-2025