• halaman_banner

INSTALASI, PENGGUNAAN DAN PEMELIHARAAN AIR SHOWER

mandi udara
kamar bersih

Air shower merupakan salah satu perlengkapan penting yang digunakan pada ruangan bersih untuk mencegah kontaminan masuk ke area bersih. Saat memasang dan menggunakan pancuran udara, ada sejumlah persyaratan yang harus dipatuhi untuk memastikan efektivitasnya.

(1). Setelah pancuran udara dipasang, dilarang memindahkan atau mengaturnya dengan santai; jika Anda perlu memindahkannya, Anda harus mencari panduan khusus dari staf dan pabrikan. Saat bergerak, Anda perlu memeriksa kembali permukaan tanah untuk mencegah kusen pintu berubah bentuk dan mempengaruhi pengoperasian normal pancuran udara.

(2). Lokasi dan lingkungan pemasangan pancuran udara harus memastikan ventilasi dan kekeringan. Dilarang menyentuh tombol sakelar berhenti darurat dalam kondisi kerja normal. Dilarang memukul panel kontrol dalam dan luar ruangan dengan benda keras untuk mencegah goresan.

(3) Ketika orang atau barang memasuki area penginderaan, mereka hanya dapat memasuki proses mandi setelah sensor radar membuka pintu. Dilarang mengangkut benda besar dengan ukuran yang sama dengan pancuran udara dari pancuran udara untuk mencegah kerusakan pada permukaan dan kontrol sirkuit.

(4). Pintu pancuran udara saling bertautan dengan perangkat elektronik. Ketika satu pintu dibuka, pintu lainnya otomatis terkunci. Jangan membuka pintu selama pengoperasian.

Pemeliharaan pancuran udara memerlukan pengoperasian yang sesuai sesuai dengan masalah dan jenis peralatan tertentu. Berikut ini adalah langkah-langkah umum dan tindakan pencegahan saat memperbaiki pancuran udara secara umum:

(1). Diagnosis masalah

Pertama, tentukan kesalahan atau masalah spesifik pada pancuran udara. Kemungkinan masalah termasuk kipas tidak berfungsi, nozel tersumbat, filter rusak, kegagalan sirkuit, dll.

(2). Matikan aliran listrik dan gas

Sebelum melakukan perbaikan apa pun, pastikan untuk memutus aliran listrik dan pasokan udara ke pancuran udara. Pastikan lingkungan kerja yang aman dan cegah cedera yang tidak disengaja.

(3). Bersihkan dan ganti komponen

Jika masalahnya melibatkan penyumbatan atau kotoran, bagian yang terkena dampak seperti filter, nozel, dll. dapat dibersihkan atau diganti. Pastikan untuk menggunakan metode dan alat pembersihan yang benar untuk menghindari kerusakan pada perangkat.

(4).Penyesuaian dan kalibrasi

Setelah suku cadang diganti atau masalah teratasi, penyesuaian dan kalibrasi diperlukan. Sesuaikan kecepatan kipas, posisi nosel, dll. untuk memastikan pengoperasian dan kinerja pancuran udara yang benar.

(5).Periksa sirkuit dan koneksi

Periksa apakah rangkaian dan sambungan pancuran udara normal, dan pastikan kabel listrik, sakelar, soket, dll. tidak rusak dan sambungannya kuat.

(6).Pengujian dan verifikasi

Setelah menyelesaikan perbaikan, nyalakan kembali pancuran udara dan lakukan pengujian dan verifikasi yang diperlukan untuk memastikan bahwa masalah telah teratasi, peralatan berfungsi dengan baik, dan memenuhi persyaratan penggunaan.

Saat menyervis pancuran udara, praktik keselamatan dan prosedur pengoperasian harus diikuti untuk memastikan keselamatan pribadi dan integritas peralatan. Untuk pekerjaan perbaikan yang rumit atau memerlukan pengetahuan khusus, disarankan untuk mencari bantuan dari pemasok atau teknisi profesional. Selama proses pemeliharaan, catat catatan dan detail pemeliharaan yang relevan untuk referensi di masa mendatang.


Waktu posting: 23 Januari 2024